Kita jarang membantai diri kita sendiri...
Berbondong-bondong mereka menuju ke tempat yang sama. Ruang sedang dibuka seluas-luasnya. Adu mulut, adu gosip, adu isu, tak peduli siapa, mengapa, dan mesti demikian. Sakit karena mereka saling menyakiti. Bagi orang-orang yang kebal rasa malu tak akan sakit, lalu kita sakit jiwa kalau terus-terusan merusak orang-orang yang hatinya seperti Batu. Energi terkuras habis untuk membantai mereka dengan kata-kata yang tak dibaca atau didengarnya sama sekali. Mungkin tak dikira kita sedang menjadi seperti mereka karena menuju tempat yang sama. Pantas Rezim sulit sekali diganti, karena kita justru membuatnya menjadi lebih kenyal. Kita jarang membantai diri kita sendiri... Aku termenung mendengar kata-kata kawanku ini. Aku ternyata tak lebih baik dari mereka, dan mesti introspeksi untuk waktu yang cukup.
Comments
Post a Comment
Komen2x: