Petani: kalo naik BBM siapa yang rugi, siapa yang untung..?

Seorang petani bertanya kepada saya, kira2 kalo naik BBM siapa yang rugi, siapa yang untung..? Ingin sekali saya menjawabnya, tetapi khawatir juga, aku dianggap provokator. Kalau tidak menjawab nanti ku dibilang bego. Terpaksa ku jawab. Kalau naik BBM saya tidak merasa rugi sama sekali pak, karena mau tidak mau selama saya butuh BBM pasti saya beli. Untung rugi itu urusan pedagang pak. Tetapi, karena saya membeli BBM itu, maka saya termasuk golongan tertindas dan bodoh. Karena saya anti penindasan dan pembodohan, maka saya pasti menjadi penentang kenaikan BBM. Kalau BBM naik, orang miskin semakin menderita, itu sudah pasti, karena harga semua barang kebutuhan hidup kaum miskin pasti naik berkali lipat, lalu saat penderitaan Bapak itu semakin memuncak akan datang para penjual janji berteriak lantang sampai berbusa mulutnya hendak menjuangkan nasib bapak... mereka akan menjual penderitaan bapak, sehingga mereka menjadi orang-orang beruntung di atas penderitaan bapak. Nah selain bapak menderita, bapak juga ditipu, ditindas pula... belum tuntas jawabanku kepada beliau, dia sudah pergi, katanya, pak kalau begitu kita harus melawan dan mengusir para calon penipu itu datang kepada kami. Malam nanti saya kumpul para petani dan saya minta bapak untuk selesaikan jawabannya.... !!!!! Aku diam aja, menanti saatnya petani itu membuktikan kata-katanya.

Baca Posting Asli