SELAMAT MELANJUTKAN HARI


Mestinya peralihan tahun ditandai dengan kemajuan-kemajuan yang menjelaskan pencapaian manusia di fase ini lebih baik dari sebelumnya. Peradaban yang terpampang di hadapan kita, setidaknya dapat dibanggakan sebagai karya penduduk bumi yang terbaik.
Mari kita cek. Apakah kemanusiaan yang adil beradab sudah mencapai kualitas terbaik? Apakah Persatuan Indonesia semakin baik? Apakah Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan permusyawaratan perwakilan alias Demokrasi makin baik? Apakah keadialan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sudah terwujud...? Rasa-rasanya kita harus melanjutkan mimpi yang itu-itu saja tahun demi tahun.
Gerakan Sosial makin ke sini makin di pinggir nyaris tak terdengar, tak pula terlihat. Aktivisnya makin sedikit, dan yang sedikit ini sudah pula terguncang keimanan sosialnya.
Hak Asasi Manusia (HAM) makin meriah dirayakan setiap tanggal lahirnya, tetapi pelanggaran atasnya makin menggunung.
Mahasiswa dan kaum terpelajar makin banyak membludak limpah ruah, tetapi jalanan makin sepi dari sorak-sorai anti Penindasan.
Korupsi makin sirna...? Ya makin tidak terdengar, tak terungkap, tak terjamah, makin meriah tetapi senyap.
Apa boleh buat, yang paling mungkin dilakukan untuk mengisi tahun yang baru ini dengan harapan baru tentang banyak hal yang masih meragukan.
Apa boleh buat, harus tetap optimis di tengah arus optimisme pendekar modernisme membunuh kemanusiaan, mencekik keadilan, dan mengabaikan semua hakikat tentang kebaikan.
Satu yang selalu maju menang dan merdeka, dialah Kapitalisme...!!! Dialah imperialisme yang telah mengekang nasib rakyat melalui tangan-tangan kekuasaan dan aparatus represif negara. -






















Sumber:


Comments

Popular Posts